Rumus IF excel lengkap (2 kondisi,3 kondisi, 4 kondisi dan If bersarang beserta contohnya)

Fitur istimewa yang terdapat di microsoft excel bukan hanya mampu memproses perhitungan sederhana, namun bisa juga menggunakan perhitungan yang rumit sekalipun, bahkan microsoft excel menyediakan fitur flow kontrol atau percabangan, untuk mengeksekusi suatu perintah berdasarkan kondisi tertentu, sehingga hanya kondisi yang memenuhi syarat saja yang akan dieksekusi untuk diproses dan ditampilkan hasilnya.

Rumus atau formula excel untuk percabangan dikenal dengan istilah rumus IF, rumus if ini bersifat dinamis, artinya bisa berubah-ubah format penulisannya berdasarkan jumlah kondisi yang digunakan.

Beberapa rumus IF yang sering digunakan dimicrosoft excel diantaranya adalah:
  • IF dengan 2 kondisi
  • IF dengan 3 kondisi
  • IF dengan 4 Kondisi
  • IF lebih dari 4 kondisi
Rumus IF untuk lebih dari 2 kondisi disebut dengan rumus IF bersarang atau Formula IF didalam IF.

Untuk membuat rumus IF akan sangat ditentukan oleh jumlah kondisi yang digunakan, biasanya jumlah intruksi IF yang akan muncul adalah jumlah kondisi dikurangi 1.

Jika Kondisi 2 maka jumlah instruksi IF yang digunakan akan berjumlah 1,
Jika kondisi 3, maka jumlah instruksi IF yang digunakan akan berjumlah 2 begitu seterusnya.

Untuk lebih memahami mengenai Rumus IF di microsoft excel, maka diartikel kali ini saya akan coba uraikan penggunaan rumus IF berserta contoh kasusnya lengkap, baik 1 kondisi, 2 kondisi, 3 kondisi atau lebih.

Format Umum Rumus IF di Microsoft Excel

Format umum Rumus IF di exel adalah sebagai berikut:

a. Menggunakan pemisah koma (,)
IF(kondisi, jika_kondisi_benar, jika_kondisi_salah)

b. Atau menggunakan pemisah titik koma (;), menjadi
IF(kondisi; jika_kondisi_benar; jika_kondisi_salah)

Penggunaan tanda koma (,) dan tanda titik koma (;) dalam formula ms excel di atas sebenarnya memiliki fungsi yang sama anda bisa menggunakan salah satu, fungsinya untuk memisahkan setiap argumen dalam formula, penggunaan kedua tanda tersebut biasanya sangat dipengaruhi oleh regional seting yang sedang aktif dalam komputer yang anda gunakan.

Jika regional yang dipakai adalah indonesia maka akan menggunakan titik koma (;), sedangkan jika regional seting yang dipakai adalah inggris maka akan menggunakan tanda pemisah koma (,)

Jadi ketika anda menulis rumus excel di atas menggunakan pemisah titik koma (;) lalu terjadi error atau kesalahan anda bisa coba menggantinya menggunakan tanda koma (,) dan sebaliknya.

1. Rumus IF Excel 2 kondisi

Rumus IF excel 2 kondisi memiliki pola

IF(kondisi, jika_kondisi_benar, jika_kondisi_salah)
Contoh kasus:
Mengolah kelulusan siswa, dengan ketentuan jika nilai > =60 maka dinyatakan lulus, jika tidak (nilai < 60 ) maka dinyatakan tidak lulus.

Kasus di atas menggunakan 2 kondisi, maka rumusnya menjadi:

=IF (nilai>=60;"LULUS";"GAGAL");

nilai dapat diwakili oleh nama cell nilai di worksheet microsoft excel anda, terlihat seperti gambar di bawah ini:



2. Rumus IF Excel 3 Kondisi
Rumus If excel untuk 3 kondisi akan memiliki format:
=IF(kondisi1; jika_kondisi_benar1; IF(kondisi_2; jika_kondisi_benar2;jika_kondisi_salah_2));
Jadi ketika ada 3 kondisi maka akan ada 2 instruksi IF, lihat lagi aturan di atas, cukup dengan mengganti kondisi benar atau salah dengan struktur IF lagi seperti rumus di atas.

Contoh Kasus:
Misal untuk menentukan keterangan nilai siswa dengan ketentuan
1. Jika nilai >=80 maka dinyatakan"LUAR BIASA"
2. jika nilai < 60 dinyatakan  "KURANG"
3. jika nilai >=60 dan nilai <80 dinyatakan "CUKUP"

Rumus if untuk 3 kondisi di atas adalah :
=IF(nilai >=80 ; "LUAR BIASA" ; IF (nilai <60 ; "KURANG";"CUKUP"))
Jika kondisinya ada 3 maka instruksi kata IF (lihat warna merah), akan ada 2.

Contoh penyelesaian di microsoft excel akan terlihat seperti gambar di bawah ini:




Rumus IF Excel 4 Kondisi

Rumus IF excel 4 kondisi sama halnya dengan rumus if excel 3 kondisi yaitu cukup mengganti jika_kondisi_salah yang terdapat pada rumus umum IF, dengan instruksi IF kembali, jika ada 4 kondisi maka instruksi kata IF akan ada 3, menjadi:
=IF(kondisi1;jika_kondisi_benar;IF(kondisi2;jika_kondisi_benar2;IF(kondisi3;jika_kondisi_benar3;jika_kondisi_salah3)))

Untuk 4 kondisi maka instruksi IF (lihat warna merah), akan berjumlah 3 dan kurung tutup ) akan berjumlah 3 juga.

Contoh Kasus :
 Misal untuk menentukan nilai siswa A,B,C,D, dengan ketentuan
1. Jika nilai >=80 maka dapat nilai A
2. Jika nilai >=70 dan nilai <80, maka dapat nilai B
3. jika nilai >=60 dan nilai <70, maka dapat nilai C
4. jika nilai < 60 maka dapat nilai D

Oh ya untuk ketentuan yang ada kata dan, seperti (Jika nilai >=70 dan nilai <80, maka dapat nilai B), penulisan rumusnya adalah
AND(kondisi1;kondisi2) = AND(nilai>=70;nilai<80)

Contoh kasus di atas menggunakan 4 ketentuan kondisi, maka rumusnya akan menjadi:
=IF(nilai>=80;"A";IF(AND(nilai>=70;nilai<80);"B";IF(AND(nilai>=60;nilai<70);"C";"D")))

Lihat rumus di atas, jumlah instruk kata IF akan ada 3 begitu juga kurung tutup di akhir instruksi akan ada 3.

 Contoh implementasi di microsoft excel untuk 4 kondisi di atas terlihat seperti gambar di bawah ini:


Rumus IF excel 5 kondisi atau lebih

Rumus IF excel 5 kondisi atau lebih polanya akan sama dengan rumus-rumus 3 kondisi atau 4 kondisi seperti yang diuraikan di atas.

Untuk 5 kondisi berarti akan ada 4 jumlah instruksi IF. jadi berapapun kondisinya anda cukup menganti jika kondisi salah dengan rumus IF yang baru untuk kondisi-kondisi yang belum diujikan.

Rumus IF 3 kondisi, 4 kondisi, 5 kondisi atau lebih disebut juga dengan rumus if bersarang, karena anda akan mendapatkan instruksi IF yang menjadi salah satu argumen di dalam instruksi IF. begitu seterusnya.

Itulah Rumus IF excel lengkap (2 kondisi,3 kondisi, 4 kondisi dan If bersarang beserta contohnya), anda bisa mengimplementasikan cara di atas di microsoft excel versi berapapun baik versi 2007, 2010,2013 maupun 2016. selamat mencoba.

0 Response to "Rumus IF excel lengkap (2 kondisi,3 kondisi, 4 kondisi dan If bersarang beserta contohnya)"

Post a Comment

Ada pertanyaan? jangan sungkan untuk berkomentar!

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel